Bentrok antara warga dengan pihak keamanan Perusahan kelapa sawit terjadi di Desa Sungai Cambai, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji,terjadi pada hari selasa 1/8/17 sekitar pukul 18:00wib,di H3 bendungan areal PT.Prima Alumga.
Bentrokan tersebut belum diketahui pasti penyebabnya,menurut keterangan dari ,Jendrik, salah satu korban dari pihak keamanan PT, bentrokan bermula saat dirinya bersama sejumlah rekannya berjaga di pos jaga Kanal Riuh Tangis,tiba-tiba datang sejumlah warga Desa Sungai Cambai menerobos portal yang letaknya sekitar satu kilometer dari pos jaga. Warga yang datang tersebut, kemudian terlibat adu mulut antara kelompok warga sungai cambai dan Pam swakarsa PPA,yang berujung bentrok fisik dan melibatkan senjata api rakitan.
"Mereka marah karena jalur masuk ke areal perkebunan sawit milik perusahaan dipasang portal drum. Speedboad mereka tidak leluasa mengangkut buah sawit hasil curian,"ungkapnya.
Kejadian tersebut mengakibatkan
Korban bernama Jendrik (30) menderita luka tembak dikaki sebelah kiri dan Gendi (50) mengalami luka tembak pada bagian dada kanan,keduanya anggota Pam swakarsa yang saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Mutiara Bunda Unit 2 Tulang Bawang.
Sementara korban lainnya merupakan warga Desa Sungai Cambai Ersan/Ican (25).mengalami luka tembak diperut sebelah kanan,yang saat itu dalam kondisi kritis hingga dilarikan ke RSUD Abdoel Moeloek Bandar Lampung.
Adapun insiden tersebut menyebabkan terbakarnya,Kantor H3 dan Pos jaga,1unit mobil truck,3 unit trakctor,5 unit kendaraan Roda dua milik anggota polri yang sedang melakukan Pam serta Bangunan mess karyawan juga mess anggota Polri dan TNI sejumlah 12 Unit.(tim)
